Menurut pengamatan saya dari sudut pandang ekonomi makro maupun mikro, Negara China sedang dihadapkan kepada masalah yang sangat serius, beberapa hal diantaranya :
1. Terlalu kuatnya mata uang China Remimbi atau Yuan, dalam hal ini produk dari China semakin lama akan semakin mahal, karena penguatan Uang China karena disebabkan oleh baiknya perekonomian China sehingga membuat Yuan menguat, semakin mahalnya produk dari China menyebabkan produk China tidak mampun bersaing dengan Produk negara lainnya.
2. Naiknya biaya produksi China yang disebabkan karena kenaikan UMR (Upah minimum regional) yang saat ini sudah mencapai Rp 5000000/Bulan dan diberbagai kota tertentu bahkan mencapai Rp 6500000/Bulan.
3. Angka kredit macet China sudah mendekati tahap yang menguatirkan.
Dengan dasar beberapa paremeter tersebut diatas, saya menyimpulkan bahwa tidak lama lagi ekonomi China akan menghadapi masalah yang cukup serius dan masalah tersebut akan cukup sulit dan 'dilematis', mengapa bisa sedemikian dilematis? Karena disatu sisi China penduduknya sangat besar lebih dari 1,2 Milyar. Dan yang pastinya semuanya membutuhkan lapangan pekerjaan.
Dan untuk membuka lapangan pekerjaan maka pemerintah China harus memberikan peluang kepada dunia usaha/pabrok untuk bisa mendapatkan akses kredit dengan mudah sehingga mereka bisa memperluas pabrik mereka dan akhirnya mampu menyerap tenaga kerja. Namun demikian dengan dipercepatnya pertumbuhan Ekonomi China akan menimbulkan Inflasi dan hal ini adalah salah satu yang paling ditakuti oleh seluruh negata didunia manapun. Oleh sebab itulah, China harus sedikit terpaksa menguranig laju pertumbuhan ekonominya, karena selain bisa menaikkan Inflasi juga akan membahayakan naiknya angka kresit macet.
Selain hal tersebut saat ini China juga dalam keadaan dilematis lagi untuk masalah lainnnya, yaitu saat ini China memegang 2.1 Triliun surat hutang Amerika, yang dimana Amerika sedang krisis dan China sangat kuatir Ekonomi Amerika jatuh, oleh karenaya China membantu Amerika dengan membeli surat hutang Amerika. Namun saat ini China sekarang benar-benar marah kepada Amerika karena sekalipun surat hutangnya sudah dibeli oleh China dengan tujuan USD tidak terlalu melemah terhadao Yuan, namun pada saat bersamaan setelahnya The Fed ( Federal Reserve ) terus menerus mengeluarkan QE, yaitu dengan membeli surat hutang amerika sendiri ( Penjelasannya : Amerika butuh dana lagi untuk mereka mengeluarkan surat hutang dan 60% surat hutang tersebut dibeli sendiri oleh The Fed dengan cara mencetak uang baru. Hal inilah yang membuat China marah, yang sebelumnya China telah membantu perekonomian Amerika, dengan harapan Eksport China ke Amerika bisa lancar, namun ternyata Amerika justru dengan sengaja melemahkan mata uang USD agar produknya mamou bersaing dengan negara lain, termasuk China.
Menurut saya China saat ini menghadapi masalah yang serius, sehingga mungkin saja index shanghai akan mengalami tekanan jual yang tinggi. Seingga China harus melakukan upaya untuk segera mengambil langkah penyelamatan beberapa diantaranya adalah
1. Mengurangi laju pertumbuhan Ekonominya agar inflasi tidak terlalu tinggi
2. Lebih memperketat penyaluran kreditnya sehingga mengurangi angka kredit macet
3. China menjual seluruh surat hutang dan menukarkannya dengan Emas
Jika poin ketiga benar-benar dilakukan, Amerika akan rugi besar karena surat hutangnya tidak akan laku lagi dan harganya akan turun jatuh dan selain itu USD akan terjun bebas, dalam hal ini China aman karena menukarkanya dengan Emas yang pasti harganya bisa naik tinggi, jika China benar-benar jadi menukarkan surat hutangnya dengan Emas, maka mata uang Yuan bisa sama dengan USD, dan emas bisa mencapai 5000USD
Namun langkah terakhir ini tidak akan dilakukan China karena akan merusak perekonomian Dunia. Sehingga poin ketiga diambil jika benar-benar terpaksa. Sehingga China akan melakukan dua langkah di poin pertama dan kedua untuk menyelamatkan perekonomiannya. Kedua langkah ini akan menyebabkan terjadinya perlambatan Ekonomi Dunia, pengurangan barang tambang, yang dalam hal ini akan menyebabkan AUD untuk turun seperti artikel saya sebelumnya, dan yang ketiga turunnya inflasi dan jumlah uang yang beredar akan menekan harga Emas untuk turun disamping OIL juga akan turun dibawah level 95USD/barel
Silahakn gabung disini untuk belajar bersama fundamental dalam trading forex klik disini untuk daftar
0 komentar:
Post a Comment